PBB Karawang Implementasikan Kasih ” Satu Rasa, Satu Jiwa”

Headline, Karawang1689 Dilihat

Karawang,Metrodua.com – ORGANISASI Kemasyarakatan (Ormas) Pemuda Batak Bersatu (PBB) yang baru berdiri di Kabupaten Karawang pada awal Tahun 2020,telah memperlihatkan eksistensinya dengan mengimplementasikan Visi dan Misi-nya bagi keluarga besar Batak  yang merantau di Kabupaten Karawang.

Visi Perkumpulan PBB ini adalah menggunakan segala kemampuan dan potensi diri sebagai bagian dari kaum pemuda untuk memberikan yang terbaik bagi Pemuda Batak Bersatu, masyarakat, bangsa dan Negara.Untuk menggapai Visinya, PBB DPC Kabupaten Karawang telah melaksanakan Misi keduanya.
Menggalang Kesatuan dan Persatuan untuk menciptakan rasa persaudaraan yang lebih akrab secara menyeluruh.

Sekilas sejarah Pendirian Organisasi PBB diawali pada bulan Maret Tahun 2018 silam,beberapa orang sesama Bangso Batak anak rantau membentuk perkumpulan yang diber nama SAPARSITAONAN.

Selanjutnya pada 10 Agustus 2018,Organisasi ini dikembangkan dan berubah nama menjadi Paguyuban Batak Bersatu.Kemudian pada 8 September 2018 namanya berubah menjadi  “PEMUDA BATAK BERSATU”. Dan pada awal Tahun 2020, PBB resmi berdiri dan berkibar di Kabupaten Karawang.

Semenjak eksis di Kabupaten Karawang,PBB DPC Karawang yang dinahkodai  David Nainggolan (Ketua), Buha Nadeak (Sekretaris), April Silalahi (Bendahara),para Kepala Bidang, penasehat dan semua anggota telah memperlihatkan aksi social bagi keluarga Batak yang sedang berduka karena ada anggota keluarga yang meninggal. Dengan semboyan “Satu Rasa Satu Jiwa” PBB berperan aktif untuk membantu keluarga yang berduka melalui dengan melaksanakan acara penghiburan, memberi bantuan materi,mengangkat peti ke mobil Ambulance,mengawal perjalanan mobil Ambulance ke lokasi Pemakaman , menurunkan dan mengangkat peti sampai ke liang lahat.

Pengamatan Metrodua.com dibeberapa rumah duka,anggota PBB dengan seragam kebanggaannya selalu hadir baik pada acara malam hari maupun acara siang hari hingga pemakaman selesai dilaksanakan. Kurang lebih  13 orang Batak yang meninggal di Kabupaten Karawang, Anggota PBB senantiasa hadir memberikan acara penghiburan, bantuan berupa materi. Beberapa orang warga Batak yang ikut melayat di rumah duka ketika diwawancarai Metrodua.com mengatakan,kami sangat salut dengan PBB ini, setiap ada keluarga Batak yang meninggal meraka pasti hadir,bikin acara penghiburan,member bantuan tekken les, mengangkat peti kedalam mobil ambulance dan mengawal mobil tersebut hingga ke pemakaman. Kami sangat mendukung organisasi PBB ini, semboyan mereka “Satu Rasa Satu Jiwa” benar-benar dilaksanakan.

Sumuang Manullang, Kepala Bidang Kerohanian ketika diwawancarai Metrodua.com  (28/7) mengatakan, sesuai dengan semboyan PBB “Satu Rasa Satu Jiwa,NKRI Harga Mati” dan Visi/Misi, semua anggota PBB diwajibkan menjalankan Kasih. Bantuan materi yang diberikan pada keluarga yang berduka saat acara penghiburan pada malam hari,semua itu spontanitas dikumpulkan anggota yang hadir saat acara penghiburan.Dari pada memberikan karangan bunga,lebih baik memberikan bantuan dana untuk bisa meringankan sedikit biaya keluarga yang berduka.Sampai saat ini,Anggota PBB sudah  mengahadiri 13 keluarga Batak yang berduka baik dirumahnya maupun di rumah duka.PBB tidak pilih kasih tetapi satu kasih ,tandas Manullang. *LUHUT

Komentar